Kelebihan dan keunggulan kamera Lumix GX7, Panasonic telah resmi mengumumkan kehadiran Lumix GX7, kamera mirrorless high-end
terbaru dari perusahaan itu, yang dilengkapi berbagai macam kemampuan
baru, di antaranya, penstabil gambar yang diletakkan di dalam tubuh
kamera (in-body image stabilization).
Seperti dikutip dari PetaPixel, Lumix GX7 merupakan kamera mirrorless Panasonic pertama yang dilengkapi fitur tersebut. Dengan in-body image stabilization, pengguna bisa menikmati tangkapan foto "bebas goyangan" dari semua jenis lensa, tak harus yang memiliki penstabil gambar di dalam lensa seperti sebelum-sebelumnya.
Dalam hal ini, Panasonic mengikuti langkah produsen kamera mirrorless lain, yaitu Olympus, yang telah lebih dulu menerapkan penstabil gambar di dalam bodi. Tentu, bukan cuma itu saja yang ditawarkan oleh penerus model kamera populer Lumix GX1 ini. Panasonic juga menerapkan fitur lain yang tergolong unik di kalangan kamera mirrorless, yaitu jendela bidik elektronik (EVF) terintegrasi yang bisa ditekuk ke atas (tiltable) hingga 90 derajat. Biasanya, tiltable EVF datang dalam bentuk aksesori terpisah yang mesti ditancapkan ke kamera.
Lumix GX7 dibekali sensor 16 megapiksel jenis baru yang diklaim memiliki sensitivitas lebih tinggi dibanding sensor pada GX1 yang memiliki angka resolusi sama. Rentang sensitivitas sensor ini mencapai ISO 25600. Kecepatan rana Lumix GX7 ditingkatkan hingga mencapai 1/8.000 detik, sementara layar LCD 3 inci di bagian belakangnya bisa diputar ke atas-bawah dan mendukung input touchscreen. Mengikuti tren yang berlaku belakangan ini, Panasonic tak lupa membekali Lumix GX7 dengan konektivitas Wi-Fi dan NFC. Dengan dua fitur tersebut, pengguna bisa mengendalikan kamera ini dengan smartphone ataupun tablet.
Panasonic Lumix GX7 rencananya akan mulai dipasarkan bulan November mendatang. Harganya dipatok sebesar 999 dollar AS atau sekitar Rp 10,3 juta untuk versi body-only dan 1.099 dollar AS atau sekitar Rp 11,3 juta untuk versi dengan lensa kit 14-42mm f/3.5-5.6.
Seperti dikutip dari PetaPixel, Lumix GX7 merupakan kamera mirrorless Panasonic pertama yang dilengkapi fitur tersebut. Dengan in-body image stabilization, pengguna bisa menikmati tangkapan foto "bebas goyangan" dari semua jenis lensa, tak harus yang memiliki penstabil gambar di dalam lensa seperti sebelum-sebelumnya.
Dalam hal ini, Panasonic mengikuti langkah produsen kamera mirrorless lain, yaitu Olympus, yang telah lebih dulu menerapkan penstabil gambar di dalam bodi. Tentu, bukan cuma itu saja yang ditawarkan oleh penerus model kamera populer Lumix GX1 ini. Panasonic juga menerapkan fitur lain yang tergolong unik di kalangan kamera mirrorless, yaitu jendela bidik elektronik (EVF) terintegrasi yang bisa ditekuk ke atas (tiltable) hingga 90 derajat. Biasanya, tiltable EVF datang dalam bentuk aksesori terpisah yang mesti ditancapkan ke kamera.
Lumix GX7 dibekali sensor 16 megapiksel jenis baru yang diklaim memiliki sensitivitas lebih tinggi dibanding sensor pada GX1 yang memiliki angka resolusi sama. Rentang sensitivitas sensor ini mencapai ISO 25600. Kecepatan rana Lumix GX7 ditingkatkan hingga mencapai 1/8.000 detik, sementara layar LCD 3 inci di bagian belakangnya bisa diputar ke atas-bawah dan mendukung input touchscreen. Mengikuti tren yang berlaku belakangan ini, Panasonic tak lupa membekali Lumix GX7 dengan konektivitas Wi-Fi dan NFC. Dengan dua fitur tersebut, pengguna bisa mengendalikan kamera ini dengan smartphone ataupun tablet.
Panasonic Lumix GX7 rencananya akan mulai dipasarkan bulan November mendatang. Harganya dipatok sebesar 999 dollar AS atau sekitar Rp 10,3 juta untuk versi body-only dan 1.099 dollar AS atau sekitar Rp 11,3 juta untuk versi dengan lensa kit 14-42mm f/3.5-5.6.
