Cara merawat baterai laptop, Apakah Anda termasuk pengguna Laptop
yang memiliki masalah dengan baterai Laptop Anda? Saya mencoba
untuk memberikan tips merawat baterai laptop Anda sehingga menjadi lebih
awet dan tidak cepat rusak.
Jika Anda termasuk pengguna Laptop keluaran lama, cara merawat baterai laptop ini sangat cocok untuk Anda, karena biasanya baterai Laptop tipe lama lebih rentan rusak dibandingkan dengan tipe baru.
Untuk baterai lama seperti NiCD atau NiMH, selalu pastikan bahwa baterai Anda selalu dalam kondisi kosong jika Anda ingin mengisi atau men-charge baterai Anda kembali. Jika Anda ingin menggunakan Laptop untuk waktu yang cukup lama, Anda dapat mencabut baterainya dan colok langsung dengan adaptor Laptop Anda, jangan memakai Adaptor Laptop dalam waktu yang lama dan dalam keadaan baterai terpasang, karena baterai tipe lama tidak otomatis berhenti mengisi daya ketika baterai sudah penuh, baterai akan terus mengisi sampai Anda cabut adaptornya. Hal ini bisa menyebabkan kebocoran pada baterai maupun penggelembungan pada baterai Laptop Anda. Tips Merawat Baterai Laptop untuk baterai lama bisa juga dilakukan dengan cari memakai baterai sampai kosong, lalu cabut dan diamkan beberapa jam untuk mendinginkan baterai tersebut sebelum kembali di isi sambil digunakan, langkah ini bisa dilakukan rutin satu bulan sekali. Namun jika Anda menggunakan tipe baterai yang baru seperti Lithium Ion, Anda bisa mencolok adaptor Laptop Anda dengan baterai terpasang terus, karena baterai tipe Lithium Ion yang sudah banyak digunakan sekarang, akan berhenti mengisi jika status baterai tersebut sudah full walaupun kondisi masi tetap dicolok adaptor.
Tips berikutnya ada pada pengaturan pada layar Laptop Anda, jika Anda berencana untuk memakai atau menggunakan Laptop di daerah yang tidak ada colokan listrik untuk mengisi baterai, ubahlah pengaturan layar Anda menjadi sedikit lebih gelap. Intensitas terang suatu layar mempengaruhi penggunaan baterai Laptop tersebut, semakin terang layar Laptop, maka semakin banyak pula baterai yang dipakai.
Jangan lupa juga matikan atau melepaskan komponen luar yang dapat menimbulkan baterai cepat habis karena proses yang memakan baterai seperti Modem USB, Adaptor USB, Flashdisk, Hard disk external, ataupun perangkat lainnya. Sebaiknya dicabut bila tidak digunakan untuk menghemat baterai.
Tips Merawat Baterai Laptop selanjutnya yaitu matikan fitur Helpers, Wizard, dan fungsi – fungsi otomatis yang ada pada Windows. Fungsi lainnya seperti auto format, spelling check, dapat dimatikan jika tidak dibutuhkan, walaupun tidak terlihat, fungsi otomatis ini juga memakan daya baterai Anda.
Gunakanlah program pembersihan seperti program Disk-Caching. Anda bisa menginstall program seperti Norton Utilities, smartDrive, dan lain-lain. Gunanya untuk menghemat baterai ketika Anda mencari informasi tertentu namun tidak memakan banyak daya pada baterai karena informasi yang telah tersimpan di cache bisa langsung dikenali dan pastinya bisa menghemat baterai Anda.
Anda harus membersihkan kuningan pada colokan. Pada baterai, Anda dapat menemukannya jika Anda hendak memasang baterai, Anda akan menemukan garis-garis kuning, bersihkan batangan tipis berwarna emas atau perak pada baterai ini dengan menggunakan alkohol atau penghapus pensil biasa. Tujuannya agar baterai Anda tidak menahan gaya gesek ketika Anda cabut dan colok baterai kedalam suatu Laptop, dan tidak terjadi kerusakan.
Hindari panas karena mengisi baterai pada saat menggunakan UPS. Jangan mengisi baterai Anda ketika Anda menggunakan perangkatseperti UPS. Selain itu, hindari tempat panas, air, dan lembab yang berlebihan, karena dapat memicu kerusakan. Kerusakan terjadi biasanya ditandai dengan, baterai cepat habis dari sebelumnya, baterai menjadi cepat panas, bahkan baterai Anda bisa tidak berfungsi. Ketika Anda mempunyai Laptop dengan baterai berjenis Lithium Ion, jangan gunakan baterai Laptop sampai 0 persen. Anda akan mengalami kerusakan pada baterai Anda.
Sekian Cara merawat baterai laptop, semoga dengan adanya tips ini, Anda bisa terbantu dalam menangani dan merawat baterai Laptop Anda.
Jika Anda termasuk pengguna Laptop keluaran lama, cara merawat baterai laptop ini sangat cocok untuk Anda, karena biasanya baterai Laptop tipe lama lebih rentan rusak dibandingkan dengan tipe baru.
Untuk baterai lama seperti NiCD atau NiMH, selalu pastikan bahwa baterai Anda selalu dalam kondisi kosong jika Anda ingin mengisi atau men-charge baterai Anda kembali. Jika Anda ingin menggunakan Laptop untuk waktu yang cukup lama, Anda dapat mencabut baterainya dan colok langsung dengan adaptor Laptop Anda, jangan memakai Adaptor Laptop dalam waktu yang lama dan dalam keadaan baterai terpasang, karena baterai tipe lama tidak otomatis berhenti mengisi daya ketika baterai sudah penuh, baterai akan terus mengisi sampai Anda cabut adaptornya. Hal ini bisa menyebabkan kebocoran pada baterai maupun penggelembungan pada baterai Laptop Anda. Tips Merawat Baterai Laptop untuk baterai lama bisa juga dilakukan dengan cari memakai baterai sampai kosong, lalu cabut dan diamkan beberapa jam untuk mendinginkan baterai tersebut sebelum kembali di isi sambil digunakan, langkah ini bisa dilakukan rutin satu bulan sekali. Namun jika Anda menggunakan tipe baterai yang baru seperti Lithium Ion, Anda bisa mencolok adaptor Laptop Anda dengan baterai terpasang terus, karena baterai tipe Lithium Ion yang sudah banyak digunakan sekarang, akan berhenti mengisi jika status baterai tersebut sudah full walaupun kondisi masi tetap dicolok adaptor.
Tips berikutnya ada pada pengaturan pada layar Laptop Anda, jika Anda berencana untuk memakai atau menggunakan Laptop di daerah yang tidak ada colokan listrik untuk mengisi baterai, ubahlah pengaturan layar Anda menjadi sedikit lebih gelap. Intensitas terang suatu layar mempengaruhi penggunaan baterai Laptop tersebut, semakin terang layar Laptop, maka semakin banyak pula baterai yang dipakai.
Jangan lupa juga matikan atau melepaskan komponen luar yang dapat menimbulkan baterai cepat habis karena proses yang memakan baterai seperti Modem USB, Adaptor USB, Flashdisk, Hard disk external, ataupun perangkat lainnya. Sebaiknya dicabut bila tidak digunakan untuk menghemat baterai.
Tips Merawat Baterai Laptop selanjutnya yaitu matikan fitur Helpers, Wizard, dan fungsi – fungsi otomatis yang ada pada Windows. Fungsi lainnya seperti auto format, spelling check, dapat dimatikan jika tidak dibutuhkan, walaupun tidak terlihat, fungsi otomatis ini juga memakan daya baterai Anda.
Gunakanlah program pembersihan seperti program Disk-Caching. Anda bisa menginstall program seperti Norton Utilities, smartDrive, dan lain-lain. Gunanya untuk menghemat baterai ketika Anda mencari informasi tertentu namun tidak memakan banyak daya pada baterai karena informasi yang telah tersimpan di cache bisa langsung dikenali dan pastinya bisa menghemat baterai Anda.
Anda harus membersihkan kuningan pada colokan. Pada baterai, Anda dapat menemukannya jika Anda hendak memasang baterai, Anda akan menemukan garis-garis kuning, bersihkan batangan tipis berwarna emas atau perak pada baterai ini dengan menggunakan alkohol atau penghapus pensil biasa. Tujuannya agar baterai Anda tidak menahan gaya gesek ketika Anda cabut dan colok baterai kedalam suatu Laptop, dan tidak terjadi kerusakan.
Hindari panas karena mengisi baterai pada saat menggunakan UPS. Jangan mengisi baterai Anda ketika Anda menggunakan perangkatseperti UPS. Selain itu, hindari tempat panas, air, dan lembab yang berlebihan, karena dapat memicu kerusakan. Kerusakan terjadi biasanya ditandai dengan, baterai cepat habis dari sebelumnya, baterai menjadi cepat panas, bahkan baterai Anda bisa tidak berfungsi. Ketika Anda mempunyai Laptop dengan baterai berjenis Lithium Ion, jangan gunakan baterai Laptop sampai 0 persen. Anda akan mengalami kerusakan pada baterai Anda.
Sekian Cara merawat baterai laptop, semoga dengan adanya tips ini, Anda bisa terbantu dalam menangani dan merawat baterai Laptop Anda.